Review Buku Berani Tidak Disukai

4/5

Penulis: Ichiro Kishimi & Fumitake Koga

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Tahun Terbit: 2017

Ringkasan:

Buku “Berani Tidak Disukai” ini merupakan dialog filosofis antara seorang filsuf muda bernama Adorno dan seorang profesor psikologi bernama Alfred Adler. Dialog tersebut membahas berbagai topik tentang kebahagiaan, seperti:

  • Pentingnya menerima diri sendiri dan orang lain
  • Cara melepaskan diri dari rasa bersalah dan penyesalan
  • Bagaimana menemukan kebahagiaan dalam hubungan interpersonal
  • Peran penting tanggung jawab dan pengabdian

Buku ini terinspirasi dari ajaran psikolog Alfred Adler dan dikemas dengan gaya bahasa yang mudah dipahami dan penuh dengan contoh-contoh praktis.

Kelebihan:

  • Buku ini menyajikan filosofi Adler dengan cara yang menarik dan mudah dipahami, bahkan bagi orang awam.
  • Dialog antara Adorno dan Adler penuh dengan humor dan insight yang mendalam.
  • Buku ini memberikan banyak nasihat praktis untuk meningkatkan kebahagiaan dalam hidup.

Kekurangan:

  • Beberapa pembaca mungkin merasa bahwa buku ini terlalu fokus pada teori dan kurang memberikan contoh-contoh konkret.
  • Filosofi Adler mungkin tidak cocok untuk semua orang.
  • Beberapa pembahasan dalam buku ini mungkin terasa abstrak dan sulit dipahami.

Kesimpulan:

Secara keseluruhan, “Berani Tidak Disukai” adalah buku yang inspiratif dan membuka wawasan baru tentang kebahagiaan. Buku ini cocok dibaca bagi siapa saja yang ingin mencari kebahagiaan dalam hidup mereka.

Rekomendasi:

Buku ini direkomendasikan untuk:

  • Orang-orang yang sedang mencari makna hidup dan kebahagiaan.
  • Orang-orang yang ingin meningkatkan hubungan interpersonal mereka.
  • Orang-orang yang ingin belajar bagaimana cara menerima diri sendiri dan orang lain.

Berdiri sejak 2017, Busa Pustaka hingga saat ini telah memberikan akses baca hingga ribuan anak di Provinsi Lampung. Berawal dari tak sampai sepuluh buku dan saat ini memiliki koleksi ribuan buku anak yang terus ingin ditambah demi memfasilitasi banyak anak membaca.

Artikel Terpopuler

Artikel Terbaru

Scroll to Top