Susilo Bambang Yudhoyono adalah pensiunan jenderal dan politikus Angkatan Darat yang menjabat sebagai Presiden Indonesia dari tahun 2004 hingga 2014. Lahir di Pacitan, Jawa Timur pada 9 September 1949, Yudhoyono dibesarkan dalam keluarga dengan latar belakang militer. Ayahnya adalah seorang perwira tinggi Angkatan Darat, dan Yudhoyono mengikuti jejaknya dengan bergabung dengan Akademi Militer Indonesia pada tahun 1968.
Setelah lulus pada tahun 1973, Yudhoyono memulai karir militernya sebagai perwira di Angkatan Darat Indonesia. Dia dengan cepat naik melalui pangkat, bertugas di berbagai posisi termasuk Komandan Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) dan Komandan Komando Pasukan Khusus Angkatan Darat (Kopassus). Beliau juga pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Bersenjata Republik Indonesia dari tahun 1999 hingga tahun 2000.
Baca juga : Biografi Tokoh Lainnya
Pada tahun 2001, Yudhoyono pensiun dari militer untuk terjun ke dunia politik. Dia bergabung dengan Partai Demokrat dan mencalonkan diri sebagai presiden pada pemilu 2004. Setelah persaingan ketat, Yudhoyono muncul sebagai pemenang dan dilantik sebagai Presiden keenam Indonesia pada 20 Oktober 2004.
Selama menjabat sebagai Presiden, Yudhoyono fokus pada peningkatan ekonomi, pemberantasan korupsi, dan peningkatan keamanan nasional. Dia menerapkan berbagai reformasi ekonomi dan mengurangi ketergantungan negara pada ekspor sumber daya alam. Dia juga mendirikan Komisi Nasional Pemberantasan Korupsi dan melancarkan beberapa operasi militer yang sukses melawan terorisme.
Popularitas Yudhoyono tetap tinggi selama masa kepresidenannya, dan dia terpilih kembali pada tahun 2009. Dia terus fokus pada pertumbuhan ekonomi dan peningkatan taraf hidup masyarakat Indonesia, namun masa jabatan keduanya ditandai dengan sejumlah tantangan termasuk bencana alam dan kenaikan harga bahan bakar.
Setelah menyelesaikan masa jabatan keduanya pada tahun 2014, Yudhoyono pensiun dari politik dan kembali ke rumahnya di Solo, Jawa Tengah. Saat ini menjabat sebagai ketua umum Partai Demokrat dan tetap aktif dalam kehidupan publik melalui berbagai organisasi amal dan sosial.