Pentingnya Sebuah Keluarga

Keluarga memiliki pengaruh paling penting dalam kehidupan seorang anak, mulai dari pertemuan pertama dengan dunia dan emosi pertama hingga membentuk sikap dan pandangan seseorang secara tak sadar.

Sejak lahir, keluarga kita memengaruhi pandangan dunia kita dan membimbing kita dalam pengambilan keputusan yang rasional, memainkan peran besar dalam perkembangan kita hingga dewasa awal.

Dalam dunia yang ideal, keluarga seharusnya memberikan lingkungan yang aman, stabil, dan penuh kasih yang akan memungkinkan setiap anggotanya, terutama anak-anak, untuk berkembang tanpa batasan dan sesuai dengan potensinya.

Mengapa Keluarga Begitu Penting?

Unit keluarga diakui sebagai lembaga sosial yang paling penting yang peran utamanya terkait dengan perawatan dan perkembangan anak.

1. Cinta, yang sama pentingnya untuk perkembangan sosial dan emosional seorang anak, diterima dalam keluarga melalui interaksi keluarga yang positif.
2. Kasih sayang dan pembinaan keluarga adalah prasyarat penting untuk hubungan yang lebih sehat di masa dewasa.
3. Keluarga memberikan perlindungan yang memungkinkan seseorang merasa aman dan bebas untuk mencapai potensinya.
4. Keluarga menawarkan beberapa gagasan paling berharga tentang kehidupan dan peran model pertama, terutama melalui peran orang tua, tetapi juga melalui anggota keluarga lainnya, seperti saudara, kakek nenek, paman dan bibi, dan sebagainya.
5. Meskipun sekolah memiliki peran penting dalam sosialisasi anak-anak, keluarga penting dalam proses ini. Sederhananya, keluarga memberikan tingkat pertama pendidikan dan sosialisasi, karena keluarga menanamkan nilai-nilai penting dan abadi, yang kemudian ditransfer kepada keturunan kita.

Yang sebenarnya adalah bahwa beberapa nilai keluarga yang mendasar sebenarnya adalah dasar masyarakat kita karena keluarga adalah refleksi kecil dari masyarakat dalam struktur, peran dan tugas yang jelas, aturan, dan tanggung jawab.

Nilai-nilai Keluarga

Meskipun tidak selalu mudah untuk mendefinisikan nilai-nilai keluarga yang otentik, karena sering berbeda dari satu zaman ke zaman, atau dari budaya ke budaya, ada sistem nilai umum yang seharusnya disediakan oleh keluarga.

Menjadi orang yang baik, anggota masyarakat yang produktif, sadar akan lingkungan dan makhluk lain – ini adalah nilai yang diperoleh dalam keluarga yang sehat.

Penting untuk menekankan bahwa nilai-nilai ini dibagikan melalui kasih sayang keluarga tanpa syarat. Dengan kata lain, keluarga yang baik adalah lingkungan yang stabil yang memberikan keamanan bagi individu, yang memungkinkan orang itu untuk mencapai aspirasi tertinggi.

Keluarga yang baik menyediakan:

1. Rasa memiliki. Untuk berhasil di dunia, sangat penting bahwa individu merasa diterima dan terintegrasi. Rasa memiliki seharusnya pertama-tama dirasakan dalam keluarga. Dengan kata lain, seseorang harus merasa dicintai dan diterima, menyadari tempat dan peran mereka dalam struktur keluarga.
2. Dukungan keluarga. Dukungan sangat penting untuk kesuksesan dalam hidup. Dan keluarga adalah tempat di mana dukungan dapat dirasakan dengan tulus. Oleh karena itu, keluarga yang sehat memberikan dorongan kepada setiap anggotanya agar mereka mencoba untuk mewujudkan impian mereka. Keluarga juga adalah tempat di mana seseorang dapat beristirahat setelah mengalami kegagalan atau merayakan kesuksesan mereka. Mendapatkan dukungan memungkinkan seseorang melakukan hal-hal dengan lebih percaya diri dan mencapai hasil yang lebih baik, yang akan jauh lebih sulit didapatkan tanpa dukungan yang memadai.
3. Tujuan. Memiliki rasa tujuan sangat penting bagi seseorang untuk menjadi proaktif dan menerima keragaman dalam kehidupan. Orang yang memiliki tujuan dan misi pada tingkat bisnis atau keluarga, akan memiliki lebih banyak kekuatan dan akan merasakan kebahagiaan saat menyelesaikan berbagai kegiatan sehari-hari. Dan keluarga adalah tempat di mana orang belajar pelajaran kehidupan pertama dan beberapa yang paling berharga, yang pada gilirannya membantu seseorang menentukan tempat dan peran mereka di dunia.
   Keluarga dalam masyarakat Sepertinya dalam masyarakat modern, banyak nilai, termasuk nilai keluarga, sedang dinilai ulang. Namun, yang tidak dapat disangsikan adalah pentingnya keluarga dalam menciptakan masyarakat yang terbuka, demokratis, dan toleran.

Sebenarnya, keluarga menjalankan banyak fungsi yang sangat penting untuk perkembangan yang tepat dari masyarakat secara keseluruhan:

1. Sosialisasi anak-anak
2. Memberikan dukungan emosional dan praktis kepada semua anggotanya
3. Mengatur aktivitas seksual dan reproduksi
4. Memberikan identitas sosial kepada anggotanya

Penelitian juga telah mengkonfirmasi bahwa:

1. Keluarga yang stabil dan sehat membesarkan anak-anak yang memberikan kontribusi positif kepada masyarakat tempat mereka tinggal.
2. Orangtua lebih sering berpartisipasi dalam aktivitas sosial daripada orang yang tinggal sendiri. Oleh karena itu, orangtua menciptakan contoh positif bagi anak-anak mereka dengan menunjukkan bahwa partisipasi aktif dalam berbagai aktivitas sosial adalah cara terbaik untuk menjadi anggota masyarakat.
3. Pendidikan yang baik dan nilai-nilai keluarga yang stabil adalah upaya yang efisien untuk mencegah bentuk perilaku yang tidak diinginkan, seperti aktivitas kriminal. Dengan kata lain, manfaat yang dimiliki oleh keluarga yang stabil dan sehat terhadap seluruh masyarakat sangat besar.

10 Saran untuk Memperbaiki Hubungan Keluarga

Menikah dan mengasuh anak merupakan peran yang sangat menuntut, menarik, dan penuh tantangan dalam kehidupan seseorang. Pada saat yang sama, peran-peran ini benar-benar memuaskan. Namun, dibutuhkan keterlibatan dan usaha yang besar untuk membangun keluarga yang memberikan kekuatan dan lingkungan yang memacu bagi anggotanya.

Cinta dan saling menghormati adalah kunci keberhasilan keluarga, tetapi ada beberapa aktivitas yang dapat membantu Anda menjadi lebih dekat dengan anggota keluarga dan memahami mereka lebih baik.

1. Habiskan waktu berkualitas bersama. Meskipun setiap anggota keluarga memiliki kehidupan mereka sendiri di luar keluarga, penting untuk merawat hubungan saling dengan mencoba menghabiskan waktu dalam kegiatan bersama. Anda bisa membuat popcorn dan menikmati maraton film selama akhir pekan; Anda bisa pergi dalam perjalanan singkat atau piknik satu hari, atau berpartisipasi dalam kuis. Daftar aktivitasnya panjang, dan yang penting adalah memilih aktivitas yang semua anggota keluarga bisa nikmati dan ikuti.
2. Nikmati waktu makan bersama keluarga. Di dunia yang begitu sibuk saat ini, hampir semua anggota keluarga memiliki jadwal masing-masing, yang membuat sulit bagi keluarga untuk berkumpul untuk makan bersama. Namun, berusaha sebanyak mungkin untuk memiliki waktu makan bersama keluarga. Makan bersama keluarga akan memungkinkan Anda duduk bersama, berbicara tentang hari Anda, menyelesaikan masalah, dan hanya bersantai dengan orang-orang yang Anda cintai.
3. Mulai Pembicaraan. Komunikasi yang baik adalah kunci hubungan yang sukses. Meskipun seiring waktu suami-istri dapat menjauh, demikian pula dengan orang tua dan anak-anak, komunikasi terbuka dapat mencegah itu terjadi. Oleh karena itu, berbicaralah satu sama lain, cobalah untuk mendengarkan dengan seksama, dan jangan malu-malu untuk berbagi kekhawatiran Anda dengan anggota keluarga lainnya. Jika Anda memiliki pengertian dan dukungan keluarga, segalanya terasa lebih baik, dan untuk mencapai itu, komunikasi saling penting.
4. Tetapkan peran. Penting bagi setiap anggota keluarga merasa bahwa mereka memiliki tempat dan peran dalam keluarga. Orang tua harus memiliki otoritas dan saling mendukung, sementara anak-anak harus tahu apa yang diharapkan dari mereka. Ini adalah kunci untuk keluarga yang sukses.
5. Terlepas dari keadaan, berusaha untuk menyelamatkan keluarga Anda. Perceraian adalah hal umum saat ini. Namun, jika menghadapi perceraian, mantan pasangan sebaiknya mencoba mengatasi perselisihan mereka dengan tenang dan terus memberikan dukungan bagi anak-anak mereka.
6. Selesaikan konflik bersama. Kesalahpahaman dan konflik adalah bagian dari kehidupan sehari-hari bagi sebagian besar keluarga. Sulit untuk menghindarinya, tetapi mungkin untuk mengatasinya dengan usaha bersama. Peran orang tua penting, karena mereka seharusnya memungkinkan setiap pihak dalam konflik untuk menyampaikan pendapat mereka yang pada akhirnya akan mengarah pada solusi yang adil.
7. Hindari kritik yang keras. Cara Anda menyelesaikan konflik terkait dengan cara Anda merumuskan kritik Anda terhadap anggota keluarga. Semua hal yang mengganggu kita, bahkan kritik yang sah, seharusnya disampaikan dengan cara yang akan membantu anggota keluarga tertentu mengatasi perilaku negatif mereka dan menyampaikan pendapat mereka. Kritik seharusnya tidak membuat siapa pun merasa diserang atau terancam.
8. Bagi pekerjaan rumah. Memasak, menyetrika, dan membersihkan hanya beberapa dari tugas sehari-hari yang kurang menarik dalam keluarga. Penting bahwa semua anggota keluarga terlibat dalam melaksanakannya. Bagi tugas, buat jadwal, delegasikan tugas, sehingga setiap anggota keluarga dapat berkontribusi dalam menyelesaikan tugas sesuai dengan kemampuan mereka.
9. Tunjukkan bahwa Anda peduli. Kadang-kadang kita menganggap anggota keluarga kita sebagai hal yang biasa. Oleh karena itu, kita berisiko menjadikan hubungan kita sebagai rutinitas. Oleh karena itu, adalah baik untuk menunjukkan, kapan pun Anda bisa, kepada pasangan, anak-anak, atau orang tua bahwa Anda peduli. Tindakan kecil perhatian akan mengingatkan anggota keluarga Anda bahwa Anda memikirkan mereka dan peduli.
10. Jangan membandingkan keluarga Anda dengan keluarga lain. Menerima orang sukses sebagai contoh adalah hal yang dapat diterima, tetapi jangan terus-menerus membandingkan diri Anda dengan orang lain, terutama tidak dengan citra keluarga yang diidealkan. Setiap keluarga adalah unit tersendiri, dengan kebaikan dan kekurangan, tantangan dan kebahagiaannya, dan tujuannya adalah untuk memberikan kebahagiaan bagi setiap anggota tanpa mencoba mencapai standar yang tidak realistis.

Sekolah yang baik dan keluarga yang stabil – dua tiang dukungan bagi anak-anak

Apa yang dimiliki sekolah dan orang tua? Masa depan anak-anak mereka. Sekolah memiliki peran penting dalam membantu orang tua memastikan masa depan yang sukses bagi anak-anak mereka. Oleh karena itu, pengetahuan dan nilai-nilai yang diperoleh dalam keluarga ditambah dan disistematisasi melalui sistem pendidikan.

Sekolah dan orang tua berbagi misi dalam mendidik dan mendidik anak-anak, dan oleh karena itu, memiliki peran utama dalam fungsi efisien masyarakat. Oleh karena itu, sekolah yang memberikan pendidikan berkualitas tinggi berfungsi sebagai keluarga, siap menerima dan mencintai semua anggotanya sambil merawat kemajuan dan kebahagiaan masing-masing anggota secara individu.

Keluarga – orang yang kita pedulikan

Keluarga yang mendukung memberikan banyak hal penting yang diperlukan untuk perkembangan yang benar-benar seorang anak. Mereka memberikan dukungan berharga kepada setiap anggota, dan menawarkan cinta tanpa syarat dan saling pengertian. Dengan kata lain, tanpa keluarga yang baik yang mendukung nilai-nilai yang stabil dan kasih sayang, tidak mungkin membayangkan masyarakat yang sukses, terbuka, dan baik.

Pikirkan ini: ketika Anda adalah suami, istri, anak, saudara, nenek, kakek, paman atau bibi, Anda adalah bagian dari sesuatu yang lebih besar dari diri Anda; Anda memiliki peran dan tujuan, tanggung jawab dan hak Anda. Dengan kata lain, Anda menjadi anggota produktif dari masyarakat yang berkontribusi pada perkembangannya. Oleh karena itu, hargai keluarga Anda, peran Anda di dalamnya, serta setiap anggota keluarga secara individual. Dengan melakukannya, Anda berkontribusi pada dunia yang lebih baik bagi semua.