Ketika Sarah berusia delapan tahun, ibunya dan ayahnya bercerai. Meskipun mereka tidak lagi hidup bersama sebagai suami istri, kedua orangtua Sarah tetap berkomitmen untuk mengasuh anak mereka dengan baik.
Ayah Sarah, John, selalu hadir untuk Sarah setiap akhir pekan dan mengajaknya berkemah atau menonton pertandingan sepak bola bersama. Ibu Sarah, Emily, selalu menemani Sarah saat belajar dan selalu mendukung Sarah saat ia meraih prestasi di sekolah.
Sarah tumbuh menjadi anak yang cerdas dan ambisius. Ia berhasil lulus dari universitas dengan nilai yang sangat baik dan mendapat pekerjaan di perusahaan multinasional. Namun, ia tidak pernah melupakan komitmen kedua orangtuanya untuk selalu mendukungnya selama ini.
Suatu hari, Sarah mengundang kedua orangtuanya untuk makan malam bersama. Ia ingin mengucapkan terima kasih atas dukungan mereka selama ini. “Terima kasih, ayah dan ibu,” kata Sarah dengan air mata di matanya. “Saya tidak akan pernah bisa mencapai kesuksesan ini tanpa dukungan kalian berdua.”
John dan Emily tersenyum dengan bangga. Mereka tahu bahwa kerja keras dan komitmen mereka untuk mengasuh Sarah membuahkan hasil yang luar biasa. Meskipun mereka bercerai, mereka tetap menunjukkan bahwa orangtua dapat berkolaborasi dengan baik demi kebahagiaan anak-anak mereka.